Salah satu hal terpenting dalam berterima kasih dan bersyukur adalah sasaran dan tujuan yang tepat.
Bayangkan jika si A membelikan anda mobil lalu bukannya berterima kasih pada si A, tapi malahan anda berterima kasih pada si B. Jelas itu tidak akan menyenangkan si A yang membagikan berkat pada anda. Apalagi jika si B malahan ternyata adalah musuh si A.
Jadi jika anda mendapat berkat dari iblis maka bersyukurlah pada iblis.
Jika anda mendapat berkat dari kotak/kubus atau dari yang gendut/gundul maka berterima kasihlah pada benda-benda mati dan bisu tuli itu.
Jika anda mendapat berkat dari Tuhan maka bersyukurlah hanya kepada Yesus satu-satunya Pencipta dan Penguasa dan Tuhan alam semesta.